Perjalanan yang indah..
Entahlah mau bercerita dari mana...
Sekitar tahun 2014 aku iseng melihat lihat foto foto pemandangan di ranu kumbolo
Destinasi nan indah sebelum menuju ke puncak mahameru dengan ketinggian 2.389m
MasyaaAllah, indahnya bukan main. Indah banget...
Eittsss, tapi itu tak membuat aku memasukkan ranu kumbolo ke daftar distinasi yang aku ingin kunjungi, kenapa? jelas alasannya, aku terlalu malu pada diri sendiri. Itu adalah mimpi yang ngga mungkin dapat terwujud. Mendengar kata rakum itu adalah ke fanaan dalam cita cita hidup wkwkwk. Jadi tak usahlah mimpi untu ke sana. Kenapa bisa aku berpikir begitu? secara fisik mungkin alasannya. Dulu aku memiliki masalah tekakan darah rendah. Dulu fisikku ringkih karena jarang olahraga dan juga anehnya memang pundakku sering bengkak kalau membawa beban tas yang agak berat jadi yasudahlah..
tapi betapa romantisnya tuhan 5 tahun kemudian setelah nya, aku diberikan nikmat untuk bisa berkunjung kesana.Tuhan ngga lagi bercanda kan? pikirku. ya aku sampai di rakum (ranu kumbolo). Saat didaftarkan ke simaksi online untuk booking tiket pendakian, diri ini masih tak percaya, ya lihat saja bercandaan tuhan kali ini. Hanya bercanda atau benar benar serius membawa ku terbang ke ranu kumbolo.
ini pengingat bahwa tuhan saat itu serius sama aku
Hingga hari nya tiba, aku masih perlahan lahan menapaki perjalan ini dengan hati hati, tentunya dengan berbagai persiapan pendakian sebelumnya, seperti sandal tracking, jaket gunung, sleeping bag, air untuk dijalan, jas hujan, makanan, alat makan, kompor, nesting, masker, sarung tangan, tenda, selimut emergency, head lamp dan tak lupa vitamin penambah darah dan koyo wkwkw. alhamdulillah dengan berbekal badan yang sehat *dengan surat keterangan sehat dan mental yang sehat *alhamdulillah insyaallah tasik sehat ngantos sakniki - berangkatlah aku...
Kami berangkat dari malang jam 7 sambil santai santai dijalan. Mengisi perut sebagai kata ganti untuk sarapan dan menggandakan ktp untuk melengkapi persyaratan. Surat keterangan sehat tertanggal 1 hari sebelum pendakian pun sudah kami kantongi, materai 1 helai juga sudah tersiapkan. perjalanan via tumpang bermula pada jam 10.00 menjadi destinasi yang mungkin akan menjadi kenangan dalam perjalanan ini. Kami sampai di base camp ranu pani jam 11.30 menikmati keindahan ranu pani yang sudah menyejukkan hati. menata carrier dan briefing hingga jam 12.00 ahirnya kami memulai pendakian. Oiya saat mendaki kita tak diperbolehkan membawa pengeras suara, alat musik, drone (kecuali penelitian), tisu basah, miras, senajata tajam (kecuali pisau lipat), mendirikan tenda diluar area camp ground dan tak boleh membuat api unggun karena daerah yang rawan terjadi kebakaran. selain itu, kita juga bisa mengambil air di ranu kumbolo eits tapi syaratnya kaki kita jangan sampai nyemplung di air nya yaa, sebaiknya kita mencari lokasi yang ada tanah yang lebih tinggi atau pijakan kayu atau batu saat mengambil air. Kita juga dilarang mandi atau beraktifitas lain di ranu. tenang, sudah ada kamar mandi di sana jumlahnya juga lumayan banyak, cukup membayar 5000 rupiah saja. jangan lupa juga sampah sampahnya di bawa juga ya kalau turun.
Selama pendakian kita akan melewati 4 pos. sebelum pos 1 ada warung kecil yang akan menyapa pendaki yang ingin beristirahat atau ingin nyemil dulu. dari start awal pendakian ke pos 1 tracknya berdebu jadi usahakan menggunakan masker ya, dan jaraknya entah ini sugesti ku atau gimana, kerasa nya tuh lumayan jauh wkwkwk. di pos 1 sampai 4 selalu ada warung-warung yang menjual air, gorengan, cemilan dan buah seperti semangka dan melon. semangka semeru sangat menyegarkan dan enak nya bertambah berkali lipat (katanya sih gitu).
![]() |
| Semangka jalur semeru wkwk |
Tapi sayangnya karena aku punya riwayat tekanan darah yang rendah wkwkw jadi aku tak mau bernegosiasi dengan semangka. lebih baik aku tak merasakan segarnya semangka dari pada aku tumbang sebelum sampai di rakum. dari pos 1 ke pos 2 jarak nya tak terlalu jauh jalan nya pun tak begitu melelahkan.
![]() |
| aku lupa ini foto menuju pos mana wkwkw |
![]() |
| ada 2 jembatan yang bakal dilewatin, ketika uda nemu jembatan ini tanda mau sampe ke pos tiga |
lanjut ke pos 4 yaitu ranu kumbolo, track di awal dan di ahir lumayan terjal dan berdebu, tapi jarak antara pos 3 dan 4 tak terlalu panjang kok hehe. dan semua kelelahan terbayar sudah.
LUNAS
Indah banget, masyaallah. banyakin bersyukur, terharu, sumpah bagus bangettt, kerenn, lukisan alam emang ngga ada duanya.![]() |
| uda keliatan rakum, jadi makin semangat biar cepet sampe |
![]() |
| tantangan terahirrrr |
![]() |
| selamat dewi wulandari sudah sampai di ranu kumbolo *hurayyy* |
![]() |
| pemandangan di pagi hari, diambil dari bibir tenda |
Foto disana dan emang sebagus itu. tapi emang secanggih canggihnya kamera tetep mata yang paling sempurna menangkap keindahan itu. Berdialog dengan hati dan tuhan, ini serius betapa romantis nya engkau tuhan. aku tak sanggup untuk meminta, hanya diri ini ingin menikmati indahnya ciptaaan mu. masyaallah tetap dikabulkan. dikabulkan lunas dan indah. pemandangan ranukumbolo yang amazing, bukit cinta yang keren, dan yang buat mata ini alay sampai meneteskan air mata adalah. taburan bintang yang iiinnnnndddddaaaaahhhhh banget. itu adalah pemandangan malam yang terindah buat aku. bintang nya kayak wijen,terang benget, masyaAllah indahnya. indah bangetttttttt.
![]() |
| ngga ke tanjakan cinta, poto dibawah aja hehe save energi buat balik nya :( |
![]() |
| diem diem bae, merenung, poto keindahan sekeliling, menikmati semuanya masyaAllah |
Tuhan emang paling tau dan paling ngerti, segitu romantisnya sampe tak bisa berkata-kata, hanya tasbih yang bisa mewakilinya.










Komentar
Posting Komentar