Langsung ke konten utama

Tentang Beragama

Agama

 menjadi sebuah hal yang sangat privasi menurut saya. maka dari itu topik ini menjadi sesuatu hal yang tidak pantas untuk dikomentari atau untuk dinilai. Masalah agama, iman dan ketaatan seseorang kepada tuhannya, tak bisa kita jadikan sebuah ajang penilaian untuk dibanding-bandingkan. Jangan menggantikan tugas malaikat roqib dan atid dalam mencatan amal baik dan buruk orang *dalam ajaran agama islam. 

layak nya rollercoaster, kadang iman pun bisa naik turun. Kadang semangat, kadang kendor. Lalu disaat iman lagi dalam fase dibawah, ada beberapa orang yang seakan akan ingin menghakimi, saat iman lagi diatas dibilang sok suci. Fine, terimakasih wahai engkau manusia manusia sempurna... :)

Menjadi beragama dengan menjaga hubungan dengan tuhan, romantis-romantisan sama tuhan. Apakah perlu untuk di jelaskan dengan detail? menurut ku itu hal yang tak perlu. Keiintiman dengan tuhan cukuplah diri itu dan tuhan yang tau. 

lalu apakah amar ma'ruf nahi mungkar pun ahirnya tak bisa dilakukan. bukan begitu.. maksud saya adalah jika ingin mengingatkan sesama tentang hal hal keagamaan. bisa dilakukan dengan ajakan, bukan judgment yang ahirnya membuat yang bersangkutan terhakimi dan malah menjauh. Bukankah manusia dibekali akal pikiran dan sopan santun? adab adab untuk memberikan nasihat pun telah ada. maka, apakah sulit untuk mengajak atau menasehati seseorang dengan situasi, kondisi serta bahasa yang baik dan telah terkondisikan? menurut pemahaman saya sih seperti itu. 

lalu, perbedaan selalu saja menjadi permasalahan yang tidak akan ada habisnya. Cara beragama orang berbeda beda, saya seorang yang beragama islam. Namun terkadang banyak cara cara ibadah saya yang berbeda dengan teman teman saya. Padahal mereka juga islam. Lalu? apakah saya harus bilang mereka salah dan saya yang benar? lalu ditambah lagi, banyak sekali teman teman saya yang berbeda drastis cara beribadahnya. ya, tentu saja karena mereka memiliki agama  beda dengan saya. tak pernah ada perselisihan saling olok atau pun saling sindir. Kami semua adalah sama sama mahluk tuhan bukan? kami saling membantu, menghargai dan menghormati. Jadi pada dasarnya beragama adalah sebuah ritual antara hamba dan tuhan nya dengan segala cara, bahasa, dan tindakan. Tak usah meributkan sesuatu yang bahkan tak diributkan oleh tuhan, sang maha pencipta. Tuhan tak perlu dibela, kuasanya terlalu besar dan kebesaran nya pun tak perlu di ragukan. Hanya perlu berjalan sesuai rambu rambu yang telah diberikan tuhan, berdasarkan ajaran masing-masing. Toh, juga hidup tak akan selamanya. Ada jangka waktunya. Sebelum umur lunas, berbaik baiklah dengan tuhan tanpa menyakiti sesama.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Hobi

Baca Baca apa aja bisa Webtoon, wattpad, novel, buku sejarah yang temanya aku suka, buku religi, genre nya anti novel novel roman picisan, suka nya novel karya dan bron (kecuali origin aku belum baca) yang lain nya keren, buku nya Hanum Salsabila, bukunya asma Nadia sebagian, bukunya Andrea Hirata, Tere Liye, Gita sav, Retno hening, bukunya Fuadi,buku nya... Banyak yg aku lupa namanya wkwkwk Cita cita dari kecil adalah semoga bisa punya Gramedia hahahaha amiiin Dengerin musik musik yg ceria, keroncong jaz ala tulus, adera Mellow ala Marcel Dengerin Sholawat Jawa indo Dengerin surah" yg dibawain Muhammad taha Dengerin ust.hanan attaki ust.khalid Basalamah Jalan jalan Jalan jalan ngukur jalan, jalan jalan ke gunung,jalan jalan ke mall padahal ngga beli apa apa, jalan jalan ke gramedia, jalan jalan ke waduk, jalan jalan ke alun alun, kurang suka ke pantai (rada deg deg an) Nulis Nulis puisi, blog, paling sering puisi sih Nonton Film, YouTube, acara talk show, sta...

Menjadi Mahasiswa

Mahasiswa abadi? Iya itu sayah hehehe tak ada salahnya kan? Uda 5 tahun nih aku di Universitas Brawijaya. Sekarang Uda masuk semester 3 nih.. Ambil program Pascasarjana di ub kok 😂 Jadi Uda rada lama menyandang status mahasiswa. On fire pas Maba jaman S1 kalau diingat ingat lagi lucu sih jaman nya aktif organisasi, rapat sana sini, imbangin kewajiban dirumah,cari beasiswan sm target pengembangan diluar akademik. Bingung bedain diri ini antara orang sibuk sm orang produktif. Orang sibuk adalah orang yg kebanyakan kegiatan tapi tanpa kontribusi nyata sama kegiatan nya. Orang produktif adalah orang yang maksimal di setiap kegiatan yang dia ikutin. Mindset ku sih begitu. Aku yg mana yah btw.. sering banget dititik capek dan capek syekaliii hahaha tp anehnya diriku dulu tak selempang itu.. Ayo lanjut lagii kuliah Uda mahal bayar nya.. Dengan ikut lomba kepenulisan kesana kemari coba sana sini karena pengen banget bisa pengabdian masyarakat,pengen gitu presentasi didepan semua orang baw...

Cahaya

Terang Gelap Definisi dari sebuah cahaya Redup sunyi senyap Berkawan gelap dengan cahaya Kilauan sinar dan pancaran Adalah cinta dari bentuk cahaya Indahnya malam dengan mu Lelah menjadi sirna Lelah menjadi kuat Dingin menjadi hangat Langkah langkah kecil nan riang Mengantar kan ku kearah mu Duhai cahaya Rembulan pun ikut bias kepadamu Matahari menjadi kawan mu Bintang bintang selalu mengawalmu Semoga kau selalu teduh berkilau Layaknya hari ini dimataku By dewi